DIBALIK ATURAN MELEPAS SEPATU

Setiap sekolah pasti punya peraturan yang berfungsi agar suasana belajar menjadi kondusif. Peraturan sekolah biasanya dibuat oleh Tim yang dibentuk oleh Wakil Bidang Kesiswaan. Tim ini terdiri dari Guru Bimbingan Konseling ( Guru BK), Guru PKn, Guru Aqidah Akhlak dan beberapa guru yang ditunjuk langsung oleh Waka Kesiswaan.

Salah satu peraturan yang akan dibahas kali ini adalah Peraturan melepas sepatu. Mungkin sebagian siswa belum tahu mengapa aturan ini harus dibuat. Padahal beberapa guru sudah menyampaikan berkali-kali atau istilahnya sudah diasosiasikan ke siswa saat aturan ini di launching.

Perlu diketahui bahwa setiap aturan yang dibuat pasti punya tujuan yang baik. Seperti halnya aturan melepas sepatu saat memasuki lingkungan sekolah. Berikut akan dipaparkan manfaatnya:

1. Ruang kelas lebih bersih. Saat aturan ini belum diterapkan biasanya kotoran yang ada di alas sepatu akan berjatuhan di bawah meja. Petugas piket harus bersusah payah membersihkan lorong-lorong meja.
2. Bau busuk dari kaos kaki dan kaki yang berkeringat bisa berkurang bahkan hilang sama sekali saat berada di dalam kelas. Dengan hal ini kelas lebih nyaman digunakan proses pembelajaran.
3. Lantai kelas bisa dibuat aktivitas belajar atau aktivitas lain. Mindset bahwa pelajaran pasti duduk di kursi harus dirubah. Pembelajaran bisa dimana saja, salah satunya di lantai. Tapi harus dipastikan dulu kalau lantainya benar-benar bersih.

Manfaat lain mungkin masih ada, silahkan nanti ditambahkan pada kolom komentar dibawah. Walaupun banyak manfaatnya, ternyata masih ada oknum-oknum yang melanggar. Mereka biasanya berdalih bahwa aturan tersebut membuat ribet saja. Dengan membaca tulisan ini diharapkan mereka mau mentaati aturan sekolah yang dibuat dengan ikhlas dan sepenuh hati. 

Ilustrasi : Nabila /VIII